INAKINI.COM – Investasi trading forex ataupun kripto saat ini masih digandrungi karena banyak pendapat yang bisa memberi efek cepat kaya bagi siapa saja. Namun, dalam proses trading forex tersebut Anda perlu memperhitungkan waktu trading.
Bukan hanya dari nilai keuntungan dan modal trading saja, tetapi dari segi waktu juga diperhitungkan agar waktu trading benar-benar dianggap tepat. Namun, bagi trader pemula perlu mencermati kembali bahwa ada waktu trading dianggap tidak tepat yang mana memberi efek dimana nilai kerugian jauh lebih besar didapatkan.
Kondisi Saat Anda Merasa Dipermaikan Market
Selalu ada poin penting dimana Anda bisa mengakses semua instrumen trading pada waktu tepat. Hanya saja ada beberapa poin dimana posisi market masih dianggap kurang efektif dan akhirnya Anda bisa terpancing untuk memikirkan yang tidak-tidak.
Sejak awal sudah terlihat rasa curiga dimana ada pihak yang diam-diam mengendalikan chart sehingga menyalahkan pemikiran yang tidak logis di benak Anda sendiri.
Baca Juga : Unversitas Pertamina Buat Program Beasiswa SUN Senilai 16 Miliar Rupiah
Sering Mengalami Kerugian Beruntun
Sudah menjadi poin penting dimana standar dari kerugian seorang trader masih bisa berkembang, hanya saja secara teknisnya kerugian inilah yang membuat pergantian dari loss sebelumnya mampu memberi nilai bebreda. Di sisi lainnya ada poin dimana waktu trading ini semakin memperbesar kerugian karena tidak ada evaluasi dari setiap aksesnya.
Diliputi Rasa Tidak Pasti
Trading forex memang bukan sebuah konsep sumber penghasilan pasti sehingga ada beberapa poin semestinya Anda perhatikan ketika terjadi sebuah kondisi tidak pasti. Ada banyak anggapan bahwa trading menjadi satu sumber kebangkrutan seseorang. Namun, perlu dicermati kembali bahwa dari pergerakan harga mampu memikirkan beberapa cara agar tidak merugi. Dari sinilah Anda perlu mencermati seperti apa waktu trading saat rilis news.
Ketika Kondisi Entry Tidak Terpenuhi
Ada momen dimana kondisi entry tidak memenuhi persyaratan. Dalam hal ini Anda perlu melakukan evaluasi kembali dan membuat strategi agar tidak bersiakp spekulatif. Jika trading kerap menggunakan spekulasinya di setiap transaksi, maka kesempatan mendapat profit akan jauh lebih merugikan.
Lihat Juga : Jokowi Instruksikan Semua Gubernur Jangan Kendor Prokes di Semua Daerah
