INAKINI.COM – Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) memberikan penghargaan tertinggi dalam bentuk Sarwono Award 2024 kepada dua ilmuwan yang telah berkontribusi signifikan dalam bidang ilmu pengetahuan di Indonesia.
Penghargaan Sarwono Award 2024 diberikan kepada Profesor Bens Pardamean, B.Sc., M.Sc dari Binus University, dan Sarwono Prawirohardjo Memorial Lecture 2024 (SML) akan disampaikan oleh Profesor Dr. Trina Ekawati Tallei, guru besar dari Universitas Sam Ratulangi Manado, Sulawesi Utara.
Kepala BRIN, Laksana Tri Handoko, menyampaikan bahwa Sarwono Award (SA) dan Sarwono Prawirohardjo Memorial Lecture 2024 (SML) merupakan bentuk apresiasi kepada ilmuwan yang telah memberikan kontribusi nyata di bidang ilmu pengetahuan, baik di tingkat nasional maupun internasional.
Penghargaan ini diberikan kepada individu yang telah menunjukkan pengabdian dan reputasi luar biasa dalam ilmu pengetahuan, yang berdampak positif bagi kemanusiaan dan perkembangan ilmu pengetahuan di Indonesia.
“Badan Riset dan Inovasi Nasional bekerjasama dengan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) merasa perlu untuk memberikan penghargaan tertinggi secara berkelanjutan kepada perorangan yang berasal dari internal maupun eksternal BRIN,” ujar Laksana Tri Handoko dalam acara penyerahan Sarwono Award 2024 dan Sarwono Prawirohardjo Memorial Lecture 2024 di Auditorium BRIN, Jakarta pada Jumat (23/8/2024).
Laksana Tri Handoko juga menegaskan komitmen BRIN sebagai fasilitator riset dan inovasi di Indonesia, siap menjadi pemimpin dalam pengembangan penelitian dan inovasi. BRIN juga berperan sebagai infrastruktur penelitian yang dapat dimanfaatkan oleh ilmuwan, periset, dan akademisi. Pada kesempatan tersebut, ia juga menyampaikan terima kasih kepada ilmuwan yang telah berkontribusi besar terhadap ilmu pengetahuan di Indonesia, yang layak mendapatkan penghargaan Sarwono Award 2024.
“Penggunaan nama ‘Sarwono’ dimaksudkan untuk mengenang jasa pengabdian Prof. Dr. Sarwono Prawirohardjo, Kepala LIPI pertama, dalam membangun ilmu pengetahuan di Indonesia. Sejak 2001, kuliah ilmiah Sarwono Prawirohardjo Memorial Lecture telah dilaksanakan setiap tahun, dan sejak 2002 diberikan penghargaan Sarwono Memorial Award sebagai penghargaan kepada individu yang telah menunjukkan prestasi luar biasa dalam ilmu pengetahuan, kebudayaan, dan kemanusiaan,” jelas Laksana Tri Handoko.
Profesor Bens Pardamean dikenal atas risetnya dalam bidang teknologi informasi dan bioinformatika, sementara Profesor Dr. Trina Ekawati Tallei dihargai atas kajiannya terkait “Manfaat Kesehatan Pangan Fungsional melalui Kajian Omics dan Bioinformatics”.
Kedua ilmuwan ini telah berhasil melewati seleksi ketat untuk menerima penghargaan bergengsi ini, yang diharapkan dapat memotivasi generasi muda dalam meningkatkan kualitas riset dan inovasi di bidang mereka masing-masing.
Acara penyerahan penghargaan tersebut dihadiri oleh Kepala BRIN Laksana Tri Handoko, ahli waris keluarga Prof. Dr. Sarwono Prawirohardjo, Direktur LPDP, Rektor Binus University, dan Universitas Sam Ratulangi, serta diakhiri dengan orasi ilmiah oleh Prof. Dr. Trina Ekawati Tallei yang berjudul “Manfaat Kesehatan Pangan Fungsional melalui Kajian Omics dan Bioinformatics”.
