INAKINI.COM – Presiden Jokowi (Joko Widodo) telah menyampaikan sampai saat ini Indonesia sudah bisa memproduksi vaksin Covid-19 secara mandiri.
Poin penting dari rilisnya vaksin buatan Indonesia bernama Indovac tersebut menjadi produksi PT Biofarma di Bandung, Jawa Barat pada Kamis 12 Oktober 2022.
Indonesia mampu memproduksi vaksin Covid-19 karena kerja keras semua sumber daya manusia yang harus bertarung dengan waktu selama 1.5 tahun.
Baca Juga : NasDem Nonaktifkan Zulfan Lindan Sebut Anies Antitesis Jokowi
“Inilah saya kira sebuah kerja keras SDM-SDM muda kita dalam menggarap sebuah vaksin baru dari hulu sampai hilir. Ini memakan waktu, Indovac dari awal sampai sekarang 1.5 tahun juga diam nggak pernah bersuara, tahu-tahu jadi Indovac,” kata Presiden Jokowi.
Presiden Jokowi telah menjelaskan bahwa PT Biofarma dalam waktu satu tahun dapat memproduksi 3 miliar dosis vaksin.
Nantinya vaksin juga akan diekspor ke 153 negara.
Baca Juga : Bahlil Lahadalia Prediksi Ekonomi Global Tahun 2023 Terlihat Gelap
“Kita Biofarma ini adalah produsen masuk produsen vaksin 5 besar dunia dan memproduksi berbagai macam vaksin, baik vaksin polio, difteri, miningitis, flu, campak. Terakhir kita resmikan pada hari ini adalah vaksin Covid dan kita beri nama Indovac,” kata Presiden Jokowi.
Jokowi juga meminta ke pihak Kementeiran BUMN dan Kementerian Kesehatan guna mendukung PT Biofarma diproduksi vaksin khususnya Indovac.
Baca Juga : Rizky Billar Jadi TersangkaKDRT, Hotma Sitompul Ajukan Surat Pengangguhan Penahanan
“Ini Pak Menteri BUMN, Pak Menkes, dorong terus Biofarma sehingga nanti akan bentul-betul menghasilkan sebuah revenue semakin besar bagi negara dan kita memiliki kemandirian berdikari betul di dalam urusan vaksin,” kata Jokowi.
