Penyerang Paris Saint-Germain, Kylian Mbappe, akhirnya memecah kebisuan tentang kepindahannya yang gagal ke Real Madrid di musim panas lalu.
Pemain 22 tahun itu mengakui bahwa dia mengatakan kepada dewan PSG bahwa dia ingin meninggalkan klub pada bulan Juli.
Berbicara secara ekslusif dengan jurnalis asal Italia Fabrizio Romano, Kylian Mbappe juga mengklarifikasi bahwa dia tidak menolak tawaran kontrak baru dari PSG demi bergabung dengan Real Madrid.
Mbappe menyatakan dia hanya ingin meninggalkan PSG di musim panas agar klub bisa mendapatkan biaya transfer yang bisa diinvestasikan kembali untuk menandatangani pengganti yang memadai.
“Saya meminta untuk pergi pada bulan Juli, tetapi tidak benar bahwa saya telah menolak 7 proposal perpanjangan kontrak. Paris Saint-Germain telah memberi saya banyak hal. Saya selalu bahagia dalam empat tahun yang saya habiskan di sini,†kata Mbappe.
“Saya meminta untuk pergi (pada bulan Juli) karena dari saat saya tidak ingin memperpanjang kontrak, saya ingin klub menerima biaya transfer untuk memiliki pengganti yang berkualitas. Saya menginginkan sesuatu yang terhormat, tapi saya tegaskan jika dewan klub tidak ingin saya pergi, maka saya bertahan.â€
Real Madrid telah menjadikan Kylian Mbappe sebagai target utama mereka di jendela transfer musim panas. Klub berjuluk Los Blancos itu telah mengajukan tawaran sebesar 200 juta euro pada hari batas waktu transfer yang kemudian ditolak oleh PSG.
Sekarang tampaknya sangat tidak mungkin Kylian Mbappe menandatangani kontrak baru dengan PSG, yang tentunya sangat berpotensi kehilangan si pemain dengan status bebas transfer sekaligus menguntungkan Real Madrid.
Jika Mbappe tidak menandatangani kontrak baru dengan PSG sebelum bulan Januari, Real Madrid dapat menawarkan pra-kontrak yang akan membuatnya bergabung dengan Los Blancos secara gratis pada musim panas 2022.
Terlepas minat dari Real Madrid, Kylian Mbappe tampil luar biasa sejauh musim ini dengan mencetak empat gol dan tiga assist dalam sembilan pertandingan Ligue 1.
