INAKINI.COM – Presiden Joko Widodo kembali merasa geram dengan jajaran menterinya karena tidak becus dalam menggunakan produk dalam negeri sebagai instrumen untuk fasilitas mendukung program kerja. Padahal dari informasi belanja pemerintah pusat memiliki Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara mencapai Rp 526 triliun. Sedangkan dari pihak pemerintah daerah sendiri bisa mencapai Rp 536 triliun dan pihak BUMN sendiri mencapai Rp 420 triliun.
Baca Juga : Kementerian BUMN Gelar BCOMSS 2022
Mantan Walikota Solo tersebut juga menjelaskan kepada semua jajarannya bahwa masih bodoh sekali jika pemerintah tidak membeli produk dalam negeri, karena jika hal tersebut dilakukan justru bisa meningkatkan pendapatan negara.
Jokowi juga membeberkan dari proses pembelian produk dalam negeri tersebut bisa meningkatkan investasi. Tidak hanya itu saja bahwa dirinya juga merasa yakin dari pembelian produk dalam negeri tersebut bisa membuka jumlah lapangan kerja cukup besar di Indonesia.
Lihat Juga : Dana Indonesiana Bukti Komitmen Pemerintah Dukung Kebudayaan