INAKINI.COM – Tingkat penjualan dari pabrikan mobil Jepang di berbagai negara masih cukup tinggi. Hal tersebut karena memang harga dari mobil pabrikan Jepang ini masih dianggap murah dan juga kualitasnya mumpuni.
Hanya saja dari berbagai sumber valid sudah terdapat beberapa informasi bahwa masih ada masalah yang kerap terjadi di pabrikan mobil Jepang. Karena itu harga terjangkau terkadang memberi beberapa problem yang sering disepelekan bagi pemiliknya. Dari sinilah masih ada catatan yang berupa kelemahan bisa Anda cermati seperti berikut ini.
Adanya Suku Cadang Palsu di Pasaran
Secara tidak langsung pengawasan dari kualitas suku cadang asli dan palsu di pasaran masih belum ketat. Sehingga mobil pabrikan Jepang memang punya banyak opsi suku cadang sehingga mudah didapatkan, akan tetapi sering dari suku cadang terlalu banyak di pasaran tidak memberi kualitas bahkan tidak mudah membedakan mana yang asli dan palsu.
Baca Juga : Indonesia Dapat Sumbangan Vaksin Pfizer Sebanyak 3.499.470 Dosis Dari Amerika Serikat
Suku Cadang Masih Mudah Rusak
Kualitas dari suku cadang yang benar-benar sulit dibedakan mana yang asli dan palsu ini membuat kualitasnya saat dipakai sulit ditentukan. Maka dari itu pabrikan Jepang memberi opsi untuk bisa melihat seperti apa kerusakan dari setiap suku cadang karena kualitas masih kurang maksimal. Dari sinilah ada level kualitas KW yang kerap dipakai hingga akhirnya membuat performa kurang maksimal.
Masa Usia Pakai Masih Pendek
Ada bentuk konsep dari penggunaan suku cadnag yang mana memiliki masa pakai masih pendek. Dalam hal ini mobil Jepang sendiri rata-rata memiliki usia layak pakai paling lama mencapai 15 tahun. Sedangkan khusus mobil Eropa rata-rata masih bisa menembus angka 20 sampai 25 tahun. Akan tetapi hal tersebut masih belum pasti karena tergantung pada perawatan dan cara berkendara.
Masih Dikatakan Minim Fitur
Beberapa konsep dari penggunaan mobil Jepang sendiri juga masih mengalami beberapa opsi. Maka dari itu dari awal ada konsep dari ongkos produksi yang mana harganya masih murah. Dari sini ada solusi dimana minim fitur ini akan ada pengembangan dengan varian bebreda. Sehingga dari awal Anda perlu mencermati seperti apa kualitas dari setiap sucu cadang yang benar-benar diperhitungkan sejak awal.
Performa Mesin
Dari sisi performa mesin tentu saja mobil Jepang ini masih mengutamakan aspek efisiensi bahan bakar. Maka dari itu tidak jarang bila dibandingkan dengan mobil Eropa ini performanya sendiri masih belum terlalu baik. Meskipun demikian dari model menengah ke atas produk Jepang juga memiliki keunggulan yang benar-benar bisa memberi kepuasan kepada penggunanya.
Lihat Juga : Imbas Serangan ke Ukraina, Game EA Sports Hapus Timnas Rusia di FIFA 222