INAKINI.COM – Veddriq Leonardo dinobatkan sebagai Athlete of the Year 2024 oleh International World Games Association (IWGA). Pengumuman ini disampaikan melalui situs resmi theworldgames.org dalam rangkaian The World Games Award 2024 pada Jumat (31/1/2025).
Veddriq Leonardo merupakan atlet panjat tebing Indonesia yang meraih medali emas nomor speed di Olimpiade Paris 2024. Veddriq Leonardo terpilih setelah meraih 77.045 suara dalam voting yang berlangsung selama dua sesi.
Sesi pertama berlangsung dari 9 hingga 22 Januari 2025 dan sesi kedua pada 22 hingga 31 Januari 2025. Ia mengungguli dua pesaingnya, Kristin Latt, atlet Flying Disc asal Estonia, yang memperoleh 51.338 suara.
Veddriq Leonardo juga mengungguli Xin Tong, atlet Wushu asal Tiongkok, yang mendapatkan 26.181 suara. Melalui media sosialnya, Veddriq berterima kasih kepada semua pihak yang berpartisipasi atas penghargaan ini.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Indonesia, khususnya teman-teman atlet, pelatih, pegiat olahraga, pegiat sosial media, organisasi, komunitas, Federasi Panjat Tebing Indonesia, dan IFSC karena berkat dukungan dan votingnya saya terpilih dalam nominasi dan menjadi Athlete of The Year 2024 pada The World Games Award 2024,” kata Veddriq Leonardo.
“Semoga ini bisa menjadi hal yang membanggakan dan mendapatkan dampak positif pada olahraga panjat tebing di Indonesia maupun dunia internasional,” kata Veddriq Leonardo.
“Alhamdulillah, kami sangat bangga dan bersyukur atas prestasi gemilang Veddriq Leonardo, yang telah dinobatkan sebagai The World Games Athlete of the Year 2024. Penghargaan ini adalah bukti nyata bahwa kerja keras, dedikasi, dan semangat pantang menyerah selalu membuahkan hasil,” kata Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Yenny Wahid.
Veddriq menjadi atlet panjat tebing ketiga yang terpilih sebagai Athlete of the Year dari IWGA. Sebelumnya, Adam Ondra dari Republik Ceko menjadi Athlete of the Year pada 2014.
Kemudian, Reza Alipour dari Iran menjadi Athlete of the Year pada 2017. Presiden International Federation of Sport Climbing (IFSC) Marco Scolaris menyampaikan penghargaan ini istimewa karena ditentukan langsung oleh suara publik.
“Sebelum Veddriq, Indonesia hanya pernah meraih medali emas di cabang olahraga bulu tangkis. Sebagai negara dengan populasi terbesar keempat di dunia, Indonesia tengah berinvestasi untuk menjadi raksasa olahraga seperti negara-negara besar lainnya, dan kami merasa terhormat menjadi bagian dari proses ini,” kata Marco Scolaris.