INAKINI.COM – PT Bukit Asam Tbk (PTBA) berhasil mencatatkan laba bersih sebesar Rp 2,8 triliun di 6 bulan pertama tahun 2023.
PTBA membukukan sebesar Rp 18,9 triliun, tumbuh 2% dibanding periode yang sama tahun lalu. Sehingga total aset perusahaan per 30 Juni 2023 sebesar Rp 46,3 triliun, sementara per 31 Desember 2022 sebesar Rp 45,4 triliun.
Pencapaian laba bersih ini didukung oleh peningkatan kinerja operasional Perseroan sepanjang Semester I 2023.
Total produksi batu bara PTBA pada Semester I 2023 mencapai 18,8 juta ton, tumbuh 18 persen dibanding periode yang sama tahun 2022 yakni sebesar 15,9 juta ton.
Kenaikan produksi ini seiring dengan kenaikan volume penjualan batu bara sebesar 19% menjadi 17,4 juta ton.
Pada Semester I 2023, Perseroan mencatat penjualan ekspor sebesar 7,1 juta ton atau naik 37% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya.
Sementara realisasi Domestic Market Obligation (DMO) tercatat sebesar 57%.
Berbagai hal yang menjadi tantangan bagi Perseroan di tahun ini, di antaranya adalah koreksi harga batu bara dan fluktuasi pasar.
Harga batu bara ICI-3 menurun sekitar 48 persen dari USD 138,5 per ton pada Juni 2022 menjadi USD 72,63 per ton pada Juni 2023.