INAKINI.COM – Menteri Senior Tharman Shanmugaratnam berniat mencalonkan diri sebagai presiden Singapura dalam pemilihan yang akan diadakan pada 13 September 2023.
Tharman Shanmugaratnam, 66, pada Kamis (8 Juni) memberi tahu Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong tentang keputusannya untuk pensiun dari politik dan semua posisinya di pemerintahan. Dia juga mengatakan dia berniat untuk mengundurkan diri dari People’s Action Party (PAP).
“Saya berencana untuk melakukannya sebulan dari sekarang, pada 7 Juli 2023, sehingga pertama-tama saya dapat memenuhi komitmen resmi langsung saya di Singapura dan internasional, dan memastikan bahwa pengaturan sepenuhnya tersedia untuk konstituen Jurong GRC untuk dilayani dengan baik. untuk sisa masa pemilihan,” tulis Tharman dalam sebuah surat kepada Perdana Menteri.
Dia juga akan mengundurkan diri sebagai Monetary Authority of Singapore (MAS), deputy chairman of GIC, chairman of the Economic Development Board’s International Advisory Council dan tanggung jawab lain yang telah dia lakukan dalam kapasitas kementeriannya.
“Ini sesuai dengan semangat pelayanan publik dan rasa tanggung jawab yang telah Anda tunjukkan selama ini,” tulis Lee.
“Sebagai Kepala Negara, Presiden adalah sosok pemersatu bagi semua warga negara, dan mewakili Singapura secara internasional. Presiden juga menjalankan kekuasaan kustodian yang penting, memegang kunci kedua dalam hal membelanjakan cadangan masa lalu dan membuat penunjukan penting tertentu.
“Melalui berbagai peran keuangan Anda, Anda telah memperoleh pengetahuan mendalam tentang sistem dan bagaimana cadangan dijaga. Kedudukan internasional Anda dan pengalaman Anda dalam pemerintahan dan politik juga akan mendukung Anda saat Anda mewakili bangsa di dalam dan luar negeri.”
Lee Hsien Loong mengatakan dia yakin bahwa Tharman Shanmugaratnam – jika dia terpilih sebagai Presiden – akan menjalankan tugasnya “dengan cermat” dan dengan “kemandirian pikiran” yang telah dia tunjukkan.
