“Dalam kondisi apapun, pembangunan infrastruktur harus terus berjkalan. Dengan skema ini, kita membuktikan bahwa infrastruktur bisa dibangun dengan investasi dan yang terpenting tanpa utang. Jadi dari sisi posisi di neraca pun lebih baik, tidak menjadi beban perusahaan yang mendapat penugasan, seperti Waskita Karya Group,” kata Erick Thohir.
Erick Thohir juga menambahkan bahwa saat ini dikondisi krisis global memberi pengaruh terhadap nilai tukar mata uang antar negara, kemudian pembangunan infrastruktur yang butuh dana investasi dan tidak dari pinjaman.
BAca Juga : Kemenaker Gandeng Pos Indonesia Salurkan Bantuan Subsidi Upah
Dari sinilah Erick memberi apresiasi terhadap keterlibatan semua pihak untuk tetap berinergi dalam mendukung kapasitas dana hingga investasi Indonesia berjalan lancar.
Akhirnya proses pembangunan infrastruktur jalan tol di tanah air masih tetap berjalan lancar di tengah kondisi pandemi Covid-19 dan krisis.
