Perkembangan teknologi dari tahun ke tahun memberi manfaat pada penggunana gawai hingga laptop dan sebagainya. Akan tetapi dari semua aspek kemudahan dan teknologi komunikasi daring tersebut masih memberi efek cukup buruk pada organ mata yakni dari pancaran sinar biru atau disebut blue light.
Paparan blue light secara tidak langsung dapat memberi efek kurang baik bagi organ mata. Hanya saja tidak hanya itu, ada beberapa dampak cukup berbahaya bagi kesehatan yang semestinya Anda pahami lebih mendalam agar tidak terjadi dampak buruknya.
Sinar biru sendiri menjadi salah satu cahaya buatan pada LED yang mana memiliki rambatan sangat pendek. Sehingga ada dampak cukup bahaya bagi kesehatan mata, kulit, sampai saraf hingga dapat memberi pengaruh pada hormon.
Karena itu ada beberapa dampak buruk dari adanya blue light ini bagi kesehatan tidak hanya dari sisi organ mata saja.
- Mengganggu Siklus Tidur
Pada dasarnya sinar biru ini dapat memberi gangguan berupa perubahan siklus tidur yang mana dalam jangka panjang dapat memberi pengaruh terhadap produktivitas kerja serta kesehatan. Dalam hal ini Anda perlu mencermati bagaimana siklus tidur yang kemudian menjadi komponen penting bagi kesehatan tubuh.
Tidur berkualitas adalah kebutuhan utama bagi kesehatan manusia. Dari sinilah ada perhitungan yang perlu Anda pahami agar tidak terlalu banyak terpapar oleh sinar biru dari perangkat gadget.
- Memicu Masalah Pada Kulit
Dampak dari sinar biru pada kesehatan kulit bisa diperhitungkan bahkan ada beberapa penelitian mengungkapkan bagaimana sinar biru ini hampir sama paparannya dengan sinar UV. Jika dari paparan sinar biru ini tidak mendapat perhitungan durasi dan intensitasnya, maka ada masalah pada kulit yang bisa muncul.
- Memberi Penurunan Fokus
Banyaknya paparan blue light juga memberi efek pada cara berpikir seseorang karena saraf yang terlalu lelah. Dari kondisi inilah seringkali seseorang mengalami penurunan konsentrasi bahkan dapat berpengaruh pada sisi akademik yang mengalami penurunan nilai dan prestasi.
- Dapat Merubah Suasana Hati
Pada dasarnya penggunaan gawai pada satu ruangan gelap akan menurunkan kadar hormon serotin dan melatonin yang mana dapat memberi pengaruh pada suasana hati. Dalam hal ini Anda membutuhkan konsep utama dimana penggunaan gawai di ruangan gelap sebaiknya dihindari agar tidak memberi resiko buruk pada kesehatan.
