INAKINI.COM – BMW dikenal sebagai pabrikan mobil ternama dan canggih yang mana sejak awal memproduksi mobil dengan desain mewah dan pastinya harga di pasaran juga terlihat tinggi.
Namun, dalam beberapa waktu terakhir pabrikan BMW telah mengkonfirmasi akan mengurangi fitur canggih di mobil terbaru karena ada keterbatasan komponen chip semikondukor yang sekarang masih terjadi.
Sehingga BMW juga mendapat dampak buruk dari kekurangan chip tersebut sehingga berimbas pada produksi mobil yang terganggu.
Sampai sekarang BMW telah membuat instrumen dalam menangani beberapa masalah dari kelangkaan chip tersebut.
Baca Juga : Populasi Mobil Terbanyak di Dunia, Negara Ini Memiliki Populasi Mobil Lebih Banyak Dibanding Penduduknya
BMW sendiri akan mengurangi fitur canggih di dalam kendaraannya, hal tersebut menjadi satu poin penting dimana pabrikan mobil mewah tersebut juga memperhitungkan kualitas dari setiap fitur canggih di setiap mobil terbaru.
Dilansir dari halaman Engadget pada Rabu (11/5/2022) dimana BMW sendiri telah mengirim beberapa model mobil tanpa ada dukungan Android Auto ataupun Apple CarPlay. Sehingga dari perhitungan tersebut masih berlaku untuk pasar AS, Spanyol, Italia, Prancis, dan Inggris.
Adanya fitur Android Auto dan Apple CarPlay tersebut menjadi teknologi yang sudah tersedia di perusahaan Appple dan juga Google. Tujuan dari fitur canggih tersebut adalah mempermudah pengguna dalam berkendara secara aman dan juga nyaman tanpa adanya distraksi telepon genggam.
Baca Juga : Gangguan Sistem Hiburan Overheat, Tesla Lakukan Recall 130.000 Unit Mobil Elektrik
Sedangkan pada fitur Android Auto dan Apple CarPlay ini juga masih menjadi fitur unggulan di setiap mobil BWM.
BMW memberi informasi penting kepada Automotive News Europe yang mana menjadi perusahaan sudah merubah pemasok dan chipnya dengan memakai chip yang tidak semuanya bisa mendukung Android Auto ataupun CarPlay.
Tentu saja dari kelangkaan chip tersebut berdampak pada unit mobil yang dirilis harus memperlambat waktu untuk bisa mendapatkan solusi penggantinya.
Pastinya dari pemilik mobil akan mendapat kondisi kurang menguntungkan, sehingga ada kondisi dimana pengguna mobil BMW ini harus bisa membawanya ke bengkel resmi untuk mendapat update fitur dari perangkat lunak over the air.
Indeks Berita :