INAKINI.COM – Direktur Pelaksana International Monetary Fund (IMF) Kritalina Georgieva optimistis ekonomi global kemungkinan terhindar dari resesi di tengah kebijakan tarif Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.
Meski demikian, pertumbuhan ekonomi dunia akan tetap terkena dampak yang signfikan.
Kritalina Georgieva mengatakan kebijakan tarif AS yang tidak jelas memicu volatilitas pasar keuangan yang belum pernah terlihat sejak pandemi Covid-19. Sebagian besar ekonom memperkirakan penerapan tarif tinggi akan menghambat pertumbuhan dan mendorong inflasi, setidaknya dalam jangka pendek.
“Gangguan perdagangan menimbulkan dampak besar,” kata Kritalina Georgieva di Washington, dilansir dari AFP pada Jumat (18/4/2025).
“Pertumbuhan ekonomi global akan turun signifikan namun kemungkinan tidak ada resesi,” kata Kritalina Georgieva.
Pernyataan tersebut disampaikan menjelang Pertemuan Musim Semi IMF-Bank Dunia pekan depan. Para pemimpin keuangan global akan berkumpul di Washington.
IMF akan merilis Laporan Ekonomi Dunia terbarunya pada Selasa (22/4/2025). Lembaga keuangan internasional tersebut diperkirakan memangkas prospek pertumbuhan ekonomi global yang sebelumnya diprediksi mencapai 3,3 persen pada 2025 dan 2026.
