Terjadi peningkatan dibandingkan periode 2021 mencapai angka 125.49 TWh. Selanjutnya pihak Darmawan sendiri telah menjelaskan bahwa ada kenaikan penjualan tenaga listrik yang masih ditopang dengan pertumbuhan yang signifikan sektor pelanggan industri tercatat penambahan volume penjualan listrik mencapai 5.4 TWh ataupun naik 14.3 persen pada akhir Juni 2022 lalu.
Baca Juga : Berkaca Dari Kasus Kopda Muslimin, Ini Cara Bangun Keluarga Harmonis
Darmawan juga menambahkan bahwa dari angka kenaikan penjualan listrik signifikan di dalam golongan industri tersebut menjadi pertanda bahwa ekonomi sudah mulai pulih di tengah pandemi.
“Penjualan listrik yang mengalami kenaikan membuat PLN berhasil membukukan penjualan tenaga listrik senilai Rp 150.6 triliun, meningkat 7,2 persen ataupun mengalami pertambahan mencapai Rp 10.1 triliun,” kata Darmawan.
