Nantinya pengembangan kelapa masih didorong dengan tujuan mampu memberi perawatan lebih mudah, proses budidaya hingga bisa dilakukan di ukuran lahan semput terutama di pekarangan rumah hingga taman.
Sehingga ada harapan dari peningkatan kesejahteraan masyarakat dapat ditingkatkan dengan adanya produksi olahan minyak kelapa.
“Jadi kelapa ini rasanya enak untuk dikonsumsi dan pohonnnya tidak tinggi. Namun, buahnya banyak jadi bisa dikembangkan di lahan sempit perkotaan. Sumber pendapatan masyarakat bisa lebih beragam lagi,” kata Mentan.
Baca Juga : Minyak Makan Merah, Inovasi Alternatif Cegah Stunting, Berikut Faktanya
Mentan juga menyebutkan, dari pengembangan jenis kelapa genjah tersebut akan dikembangkan sampai jumlahnya mencapai angka 200 ribu batang di Pulau Nias.
Bukan hanya Nias, tetapi terdapat di daerah lain sehingga ada beberapar poin dalam mengajak Pemerintah Provinsi Sumut ammpu bekerja sama dengan Kementan hingga dapat mengembangkan kelapa di semua daerah Kabupaten atau Kota.
