INAKINI.COM – Sejauh ini dalam satu laga sepakbola membutuhkan 90 menit waktu normal untuk satu pertandingan. Namun, dari FIFA sendiri dikabarkan ingin merubah durasi pertandingan tepat pada ajang Piala Dunia 2022 dari 90 menit menjadi 100 menit.
Ide penambahan 10 menit di waktu pertandingan tersebut disampaikan secara langsung oleh Gianni Infantino sebagai pemimpin tertinggi.
Memang dari Observatorium Sepak Bola di Prancis sendiri telah memberi informasi data bahwa dari waktu paling efektif untuk pertandingan bola tidak sampai 6t0 persen. Sehingga dari data sample tersebut telah diambil dari beberapa pertandingan di Liga Champions.
Baca Juga : Ridwan Kamil Mengaku Siap Dipasangkan Siapa Saja di Ajang Pilpers 2024 Mendatang
Sehingga ada kesimpulan dimana waktu aktif permainan bola dari setiap pertandingan tanpa menghitung bola mati hanya mencapai 54 menit saja. Disamping itu ada waktu kurang lebih 36 menit dihabiskan para pemain tanpa tujuan yang jelas.
Dalam hal ini membuat FIFA juga memberi ide untuk menambah durasi permainan sepak bola menjadi 100 menit dan rencananya akan diberlakukan di Piala Dunia 2022 nantinya.
Karena dibagi menjadi 100 menit maka dalam satu babak akan diberikan waktu masing-masing 50 menit.
Proposal sudah diajukan oleh Infantino yang mana FIFA juga ingin mendapat persetujuan dari badan yang mengatur semua hukum di sepakbola yakni IFAB.
FIFA masih menggodok rencana tersebut karena banyak menuai kontroversi dimana penambahan durasi dari 90 menjadi 100 menit tersebut akan menguras stamina pemain dan lebih rentan mengalami cedera.
Bahkan FIFA belakangan ini sudah gencar melakukan gebrakan baru di dunia sepak bola. Dimana pada Piala Dunia 2021 pertama kali digelar pada musim dingin bukan pada pertengahan tahun sehingga dianggap menjadi satu sejarah baru.
Nantinya pada ajang Piala Dunia 2022 mendatang akan dilangsungkan pada 21 November 2022 sampai 18 Desember 2022. dari proses berlangsungnya kompetisi sepak bola tertinggi di dunia tersebut ada liga level klub yang harus dihentikan sementara waktu.
Tidak hanya itu bahwa FIFA juga memiliki wacana untuk menggodok gelaran Piala Dunia bisa diadakan dua tahun sekali. Sehingga ada kritik tajam dari wacana tersebut terutama pada pemain dan juga penggemar sepak bola di dunia.
Lihat Juga : Dinilai Beri Subsidi Jumbo, Dirut Pertamina Klaim Harga BBM Indonesia Paling Murah di Dunia
