Thursday, May 9, 2024
spot_img
HomeBusinessMinyak Goreng Langka Bukan Ulah Mafia, Tetapi Ulah Pedagang Dadakan, Benarkah Demikian?

Minyak Goreng Langka Bukan Ulah Mafia, Tetapi Ulah Pedagang Dadakan, Benarkah Demikian?

INAKINI.COM – Penjualan dan juga harga dari minyak goreng kemasan masih tetap tinggi bahkan dari minyak goreng curah juga dianggap masih mahal.

Masyarakat dari semua kelas sosial mendapat dampak besar dari kelangkaan dan mahalnya minyak goreng di pasaran. Dari sinilah pihak Kementerian Perdagangan sudah mengajukan beberapa nama mafia yang mengatur berbagai masalah dalam kelangkaan minyak goreng tersebut.

Stok dan anteran pembeli minyak goreng masih sering dijumpai di kota-kota tertentu, sehingga banyak spekulasi bahwa permainan dari mafia minyak goreng tentu masih cukup besar hingga dapat mengatur harga dan stok di pasaran.

Baca Juga : Diduga Makan Mie Instan Toping Potongan Lintah, Pria Asal Sulteng Meninggal

Hanya saja dari kebijakan penghapusan harga eceran tertinggi membuat masyarakat merasa heran dimana stok minyak goreng yang diketahui tidak ada di pasaran dan juga retail besar justru mulai terlihat lengkap dengan harga tingginya.

Kebijakan tersebut dianggap sebagai upaya pemerintah yang terlihat lambat dalam membuat harga minyak goreng kembalik normal. Ketika melakukan audensi bersama warga masyarakat di Jakarta Timur pada 20 Maret lalu, pihak Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi juga merasa heran mengapa ketersediaan minyak goreng mendadak normal kembali.

Pada faktanya Menteri Perdagangan juga mengira  ada permainan dari produsen yang terlihat memanipulasi pasokan. Bahkan dalam beberapa informasi terakhir kelangkaan minyak goreng bukan dari ulah mafia tetapi dari pedagang minyak goreng dadakan yang memanfaatkan situasi tersebut.

Lihat Juga : Jokowi : Bodoh Sekali! Dana Anggaran Rp 526 Triliun Tak Digunakan Malah Beli Impor

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -spot_img

Most Popular

Recent Comments