Monday, April 29, 2024
spot_img
HomeNewsBanyak Dikeluhkan Soal Sertifikasi SNI di Sektor UKM, Jokowi : Jangan Dibikin...

Banyak Dikeluhkan Soal Sertifikasi SNI di Sektor UKM, Jokowi : Jangan Dibikin Ruwet!

INAKINI.COM – Banyak tahapan untuk bisa mendapatkan standar SNI untuk para UKM. Namun sayangnya dari proses pengajuan dan permohonan SNI ini banyak dikelukan baik dari prosesnya yang panjang dan ribet.

Dalam hal ini Presiden Jokowi mendengar keluhan dari para UKM mengenai proses mendapat SNI yang terbilang rumit sehingga Joko Widodo sendiri meminta kepada semua pihak yang bertanggung jawab untuk bisa mengatur sertifikasi Standar Nasional Indonesia untuk lebih sederhana pada sisi prosesnya.

Hal tersebut memang diperlukan untuk para pelaku Usaha Kecil Menengah untuk dapat mempermudah proses memasukkan barang produksi ke dalam e-katalog.

Baca Juga : Update Kasus Aktif Covid 19 25 Maret 2022 Bertambah 4.857 Orang

Jokowi juga menyebutkan bahwa dirinya mendapat banyak keluhan dari pelaku UKM seputar pengurusan proses sertifikasi SNI yang dikatakan sulit.

Dilansir dari pernyataan Presiden Joko Widodo di depan Kepala Daerah Bupati, Menteri dan pemangku kepentingan lainnya di Aksi Afirmasi Bangga Buatan Indonesia 2022, Jumat (25/3/2022) dimana urusan yang sering dikeluhkan ke saya, Pak Sulit ini SNInya, sertifikasinya sulit. Itu barang kita sendiri kok ngurusnya sulit. Permudahkan!. Buat lebih sederhana, jangan ruwet mahal lagi, bayar sana bayar sini. Kapan UKM kita punya SNI kalau semuanya dipersulit, ujar Jokowi.

Tidak hanya itu Jokowi sendiri memintah kepada jajarannya untuk bisa mendorong pihak UKM di setiap daerah untuk masuk ke dalam sistem e-katalog sehingga Pemerintah tidak lagi memiliki alasan untuk tidak Bangga Buatan Indonesia.

  • Katalog sendiri menjadi aplikasi belanja online yang sudah dikembangkan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemeirntah (LKPP). Fitur di dalam aplikasi tersebut masih menghadirkan produk berbagai komoditas yang sekarang tengah dikembangkan pemerintah. Ada target dari Jokowi dimana akhir tahun 2022 harus bisa tembus 1 juta UKM.
  • Lihat Juga : Kementerian BUMN Gelar BCOMSS 2022
RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -spot_img

Most Popular

Recent Comments