INAKINI.Com – Ajang All England 2022 menjadi pembuktian dari para atlet di dunia termasuk Indonesia untuk bisa mendapat gelar juara. Namun, pada hasil undian pemain ganda putra Indonesia di ajang All England 2022 dianggap kurang menguntungkan. Berdasarkan rilis undian dari BWF pada Selasa 22/2/2022 lalu empat dari enam pasangan Merah Putih harus saling bentrok di babak awal.
Beberapa nama seperti Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yang langsung bertemu dengan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, sedangkan Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan akan bertemu dengan Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana.
Baca Juga : Menkeu : Pemberian Beasiswa Afirmasi LPDP Wujud Kontribusi Pemerintah di Daerah 3T
Dari dua pasangan lainnya adalah unggulan pertama Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo dan unggulan kedua Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.
Menanggapi hal tersebut pelatih ganda putra Indonesia, Herry Iman Pierngadi sendiri memiliki untuk bersikap bijak. Dirinya merasakan dari hasil undian tersebut adalah faktor resiko yang mana bisa terjadi karena banyaknya wakil yang dikirim.
Bahkan Herry sendiri memberi pernyataan bahwa proses dari pertandingan antar pasangan Indonesia tersebut adalah satu momen untuk membuktikan seperti apa upaya dari setiap pemain dalam meningkatkan level dan rankingnya. Ada kalanya pemain Indonesia bisa mendapat momen terbaik di All England 2022 ini.
Lihat Juga : Sering Diabaikan, Ternyata Ini Manfaat Lari Sore Hari Setelah Pulang Kerja