Banyak pendapat muncul ketika pasangan nomor 1 dunia BWF Kevin/Gideon ternyata tidak ikut dalam ajang German Open 2022. Dari pihak pelatih ganda putra Herry Iman Pierngadi sendiri memberi alasan kenapa Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon masih absen di turnamen German Open 20022.
Terlihat dari nama Kevin/Marcus sendiri tidak ada di dalam daftar pemain yang dikirimkan di German Open. Kemudian dari turnamen German Open tersebut akan berlangsung pada 8 sampai 13 Maret mendatang.
Baca Juga : Ahsan/Hendra Tetap Masuk Pelatnas PBSI Ternyata Ini Alasannya
Dari pihak Herry IP sendiri Kevin/Marcus tidak bertanding di German Open karena mempersiapkan event lebih besar yakni All England yang akan berlangsung selang satu minggu setelah German Open. Tentu saja dari waktu 1 minggu tersebut masih dirasa mepet untuk mempersiapkan semua aspek untuk bisa tampil optimal di All England 2022.
Sedangkan Turnamen All England sendiri akan berlangsung pada 16 sampai 20 Maret 2022 yang mana All England sendiri menjadi turnamen badminton paling tua di dunia hingga menjadi salah satu ajang bergengsi sampai saat ini.
Menjadi catatan bahwa Kevin/Marcus sendiri pernah mendapat dua kali kemenangan All England yakni pada tahun 2017 dan 2018. dari dua kemenangan tersebut menjadi faktor utama kenapa karir bulutangkis dari The Minion cepat meningkat hingga menjadi pasangan nomor satu di dunia sampai sekarang.
Baca Juga : Praveen/Melati Bersiap Untuk Hadapi Turnamen 2022 Di Luar Pelatnas
Tercatat di tahun 2019, ganda putra senior Indonesia Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan berhasil menjuarai All England dan menjadi salah satu wakil Indonesia yang berhasil melaju ke final di ajang bergengsi tersebut. Setelah itu tahun 2022 menjadi pembuktian dari pasangan ganda campuran Praveen Jordan/Melati Daeva yang berhasil mendapat gelar juara di ajang All England tersebut.
Sedangkan hal buruk sempat terjadi dimana skuad Indonesia di tahun 2021 terpaksa harus menarik diri dari All England karena masuk kategori close contact dari penumpang pesawat yang terpapar Covid 19.
