Friday, November 22, 2024
spot_img
HomeBUMNTransformasi Di Bidang Tanggung Jawab Sosial Dan Lingkungan BUMN

Transformasi Di Bidang Tanggung Jawab Sosial Dan Lingkungan BUMN

Kementerian Badan Usaha Milik Negara Indonesia (Kementerian BUMN) secara konsisten terus melakukan transformasi dan perbaikan sistem yang ada di BUMN, termasuk bidang Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL).

Menteri BUMN, Erick Thohir dalam konferensi pers yang berlangsung di Kementerian BUMN pada Kamis (03/03) mengatakan, “Forum TJSL atau CSR sekarang ini fokus hanya di 3 bidang, yaitu pendidikan, lingkungan hidup, dan juga pendampingan UMKM. Kita fokuskan di 3 bidang ini karena melihat situasi nyata yang terjadi di Indonesia dan bagaimana kita bisa memberikan kontribusi yang berkesinambungan di masyarakat.”

Erick menambahkan, dengan melihat mayoritas penduduk Indonesia yang merupakan anak-anak muda maka sudah selayaknya BUMN mendorong, melakukan upgrading, atau memberikan hal-hal yang positif dalam bidang pendidikan, seperti misalnya beasiswa kepada anak usia muda. Ke depan, hal ini akan disinergikan juga dengan program LPDP (Lembaga Pengelola Dana Pendidikan). “Ini adalah langkah kita untuk menyiapkan generasi muda yang siap untuk menghadapi perubahan,” lanjut Erick.

Selain itu, dibidang lingkungan hidup, melalui program TJSL, BUMN rencananya akan menanam 1 juta Pohon, membangun 12 unit Sarana Air Bersih, dan mengelola sampah terintegrasi di 5 lokasi Destinasi Pariwisata Super Prioritas. Erick menambahkan, program penanaman pohon macademia nut di Danau Toba, Sumatera Utara bersama PT Indonesia Asahan Aluminium (Persero) atau Inalum pada awal Januari lalu menjadi salah satu contoh sinergi antara lingkungan hidup, pendapatan masyarakat, dan perubahan iklim.

“Kita juga mendorong penanaman pohon yang bermanfaat, tidak hanya untuk penghijauan dan oksigen, tetapi juga pendapatan masyarakat. Seperti yang sudah kita lakukan di Toba kemarin dengan menanam pohon Macadamia Nuts yang harganya mahal, jadi penduduk bisa tetap mendapat penghasilan, dan karena itu adalah pohon yang hidup sepanjang tahun sehingga bisa menghasilkan O2 yang bagus untuk penghijauan dan lingkungan hidup,” jelasnya.

Hal terakhir yang tak kalah penting adalah pendampingan UMKM. Erick menuturkan, sejauh ini, perusahaan-perusahaan BUMN telah mendorong agar lebih banyak UMKM dan pembiayaan terhadap UMKM yang tercipta.

Poin terakhir yang juga dibahas dalam kegiatan di Lampung adalah mengenai Satgas Bencana BUMN. Menteri BUMN, Erick memastikan agar Satgas Bencana BUMN terus cepat tanggap dalam bergerak membantu para korban bencana di seluruh Indonesia.

Erick menegaskan, saat ini Satgas Bencana telah tersebar di seluruh provinsi di Indonesia. Dengan demikian, BUMN akan menjadi bagian dari garda terdepan dalam memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak bencana alam.

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -spot_img

Most Popular

Recent Comments