INAKINI.COM – PT Kereta Api Indonesia (Persero) dengan penambahan dana Penyertaan Modal Negara (PMN) tahun2022 mencapai angka Rp 4.1 triliun.
Pemberian dana PMN mencapai 4.1 triliun telah disetujui Komisi VI DPR RI diperuntukkan sebagai memperkuat Kereta Api Indonesia untuk merampungkan proses pembangunan Kereta Api Cepat Jakarta-Bandung (KCJB).
Sedangkan pihak VP Public Relations KAI Joni Martinus mengatakan secara langsung bahwa ada bentuk dukungan yang penting dan saat ini dibutuhkan KAI sebagai langkah merampungkan proyek KCJB di dalam PT Kereta Cepat Indonesia China atau KCIC.
Tentu tidak mudah dalam proses merampungkan proyek Kereta Cepat di tengah kondisi pandemi Covid-19 saat ini yang belum berakhir.
Baca Juga : Deretan 6 Kota Ikut Trend Citayam Fashion Week, Ini Daftarnya
“KAI menyampaikan terima kasih kepada pemerintah atas kepercayaan dan dukungan yang diberikan. KAI berkomitmen untuk menuntaskan penugasan ini dengan menerapkan prinsip good corporate governance atau GCG yang memberi layanan transportasi kereta cepat yang akan hadir pertama kali di Indonesia ini,” kata Joni.
