INAKINI.COM – Peperangan antara Rusia dan Ukraina sudah berlangsung selama berbulan-bulan dan memberi dampak terhadap ketersediaan pangan dan energi secara global.
Banyak negara telah merasakan dampak buruk peperangan seperti keterbatasan energi dan krisis pangan.
Namun, pihak Menteri Luar Negeri Rusia, Sergei Lavrov justru menepis tudingan bahwa Moskow menyebabkan krisis pangan global. Hal tersebut disampaikan ketika Lavrov menyampaikan pidatonya di duta besar Liga Arab, Kairo.
Ketika berkunjung secara diplomatik ke Mesir, Sergei Lavrov mengatakan bahwa negara-negara Barat telah melakukan distorsi kebenaran mengenai dampak sanksi hingga ketahanan pangan global.
Lavrov sendiri telah menuduh negara-negara Barat untuk terus memaksakan dominasi mereka terhadap negara lain.
Baca Juga : Presiden ACT Resmi Menyandang Status Tersangka Kasus Penyelewengan Dana, Ini Faktanya
Akibat peran Rusia dan Ukraina, pihak Arab dan Afrika telah mendapat pengaruh terutama pada pengurangan biji-bijian.
Rusia dan Ukraina juga sudah menyepakati untuk bisa membuka pelabuhan dengan tujuan melakukan ekspor pangan.