Thursday, May 2, 2024
spot_img
HomeHealthOlahraga Bagi Penderita Obesitas, Nomor 2 Murah Tanpa Modal

Olahraga Bagi Penderita Obesitas, Nomor 2 Murah Tanpa Modal

INAKINI.COM – Olahraga bagi penderita obesitas tentu bermanfaat untuk mengurangi berat badan sekaligus menjaga kesehatan

Cukup banyak faktor pencetus obesitas bahkan tidak hanya di usia dewasa tetapi di usia anak-anak juga bisa mengalaminya.

Olahraga bagi penderita obesitas terkadang bisa dilakukan menggunakan metode sederhana. Bahkan tidak perlu mengeluarkan banyak uang untuk melakukannya.

Secara tidak langsung penderita obesitas perlu melakukan aktivitas rutin seperti olahraga yang telah kita rangkum seperti berikut :

Baca Juga : 5 Manfaat Kopi untuk Kesehatan, Simak Daftarnya

  1. Bersepeda Statis

Menggunakan metode sederhana yakni bersepeda statis dapat meningkatkan kebugaran sekaligus melatih detak jantung.

Penderita obesitas dapat mengurangi berat badan secara terkontrol dengan olahraga bersepeda statis. Bahkan sepeda statis menjadi perangkat favorit untuk berilahraga karena dianggap murah dan mudah.

Terdapat studi dari durasi 30 menit berspeda statis akan memabakr 311 kalori ataupun bisa membakar 466 kalori dengan mode sepeda cepat.

  • Jalan kaki

Dikutip dari halama BigHealthFitness jalan kaki masuk ke olahraga yang sederhana sekaligus bisa meningkatkan kebugaran tubuh.

Selain itu jalan kaki juga berguna untuk menurunkan berat badan.

Anda bisa berjalan sejauh 2.5 kilometer untuk bisa membakar 100 kalori berdasarkan hitungan dan dapat bervariasi tergantung berat badan, jenis kelamin, dan rute jalan.

  • Push Up

Gerakan olahraga push up memang terlihat berat. Hanya saja dari niatan dan konsistensi menjalankan oalhraga satu ini akan memberi dampak baik pada pengurangan berat badan.

Proses melakukan push up juga perlu dipertimbangkan agar mendapat dampak cukup besar pada bagian tubuh tertentu.

Lakukan rutin aktivitas push up ini sebagai latihan harian untuk mengurangi berat badan.

  • Squat

Pergerakan olahraga squat sendiri dapat memperkuat otot kaki, ditambah membakar kalori lebih banyak.

Penderita obesitas memang masih bisa kesulitan dalam menggerakkan squat pada biasanya. Cobalah modifikasi gerakannya hingga terbiasa.

Baca Juga : Real Madrid Raih Gelar Juara Liga Champions ke 14, Simak 5 Faktanya

  • Olahraga Aerobik Air

Penderita obesitas bisa melakukan olahraga air seperti berenang, aerobik air, dan aqua jogging.

Perlu pemahaman bagaimana gerakan berenang hingga beberapa jenis gerakan lain agar manfaatnya bisa dirasakan saat melakukannya.

Sebagian besar olahraga untuk penderita obesitas bisa dilakukan kapan saja dan manfaatnya bisa mengurangi resiko terjadinya gangguan kesehatan.

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -spot_img

Most Popular

Recent Comments