Monday, May 13, 2024
spot_img
HomeNewsGunung Anak Krakatau Erupsi Sebanyak 9 Kali, Area Radius 2KM Peru Dihindari

Gunung Anak Krakatau Erupsi Sebanyak 9 Kali, Area Radius 2KM Peru Dihindari

Aktivitas Gunung Anak Krakatau kembali aktif bahkan dari Jumat 4/2/2022 telah terjadi erupsi sebanyak 9 kali. Dari data Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi mencatat dari aktivitas Gunung Anak Krakatau sudah mengalami erupsi sebanyak 9 kali.

Dalam catatan data tersebut terlihat asap membumbung tinggi dengan ketiggian mencapai 800 sampai 1000 meter dengan warna kolom kelabu hitam tebal.

Berdasarkan hasil visual pemantauan PVMBG terlihat ada beberapa petunjuk dimana erupsi dari Gunung Anak Krakatau ini menjadi bagian dari magmatik dengan perbandingan kegempaan vulkanik yang bisa diremak.

Baca Juga : Waduh! Klaster Covid 19 di DPR Capai 152 Orang Positif, Semua Rapat Dilakukan Online

Dari pernyataan Kepala Pusat data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Benanca (BNPB), Abdul Muhari dilansir dari Antara pada Sabtu 5/2/2022 menjelaskan bahwa dari data pemantauan secara visual dan instrumental memberi indikasi bahwa gunung api Anak Krakatau masih memberi potensi terjadi erupsi.

Dari tanggal 16 Januari sampai 4 Februari 2022 terjadi adanya rekaman gempa-gempa vulkanik kemudian ada gempa permukaan yang memberi indikasi adanya intrusi magma dari bawah ke permukaan secara perlahan.

Abdul juga menambahkan potenis dari bahaya aktivitas Gunung Anak Krakatau ini masih berupa lontaran lava pijar kemudi ada aliran lava hingga material piroklastik.

Baca Juga : Presiden Serahkan SK Hutan Sosial Dan TORA Serentak Di 20 Provinsi

Ada potensi hujan abu lebat yang biasanya terjadi dengan radius 2km di daerah kawah aktif sehingga ada beberapa potensi dimana cakupan areanya bisa lebih luas tergantung pada kecepatan angin dan juga arahnya. Saat ini aktivitas Gunung Anak Krakatau ini sudah ditetapkan pada Level II waspada yang mana rekomendasi dari radius 2 km di sekitar kawah aktif harus steril dan bagi masyarakat diharapkan tidak mendekati area letusan.

Masyarakat juga dihimbau untuk bisa mematuhi rekomendasi yang sudah dikeluarkan oleh Badan Geologo yang mana masih beredar kabar hoaks mengenai letusan Gunung Anak Krakatau ini. Sehingga BNPB sendiri memberi himbauan kepada masyarakat agar tidak terpancing dan harus mengecek kembali semua informasi agar tidak termakan oleh hoaks yang merugikan.

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -spot_img

Most Popular

Recent Comments