Thursday, May 2, 2024
spot_img
HomeSport5 Fakta Menarik Tentang ‘El Clasico’

5 Fakta Menarik Tentang ‘El Clasico’

Rivalitas abadi di sepak bola Spanyol yang bertajuk ‘El Clasico’ akan kembali hadir pada Minggu malam (24/10/2021) dan kali ini akan digelar di Camp Nou.

‘El Clasico’ pertama musim ini mungkin tidak seseru pertandingan di masa lalu, karena Barcelona yang bertindak sebagai tuan rumah jauh dari kata konsisten dan menempati posisi tujuh klasemen. Sementara itu, Real Madrid masih menjadi kandidat juara dengan menempati posisi dua.

Namun dibalik pertandingan bersejarah tersebut, ‘El Clasico’ menyimpan 5 fakta menarik yaitu:

Istilah ‘El Clasico’

‘El Clasico’ dalam bahasa Spanyol juga dikenal sebagai ‘El derbi espanol’ atau ‘El derbi’. Ini adalah nama pertandingan antara dua klub terbesar di La Liga yaitu Barcelona dan Real Madrid.

Transfer kontroversial dan insiden ‘kepala babi’

Luis Figo adalah pemain kunci Barcelona di akhir 90an. Namun, di awal musim 2000-2001, dengan negosiasi yang cerdas, presiden Real Madrid Florentino Perez sukses memboyong mantan pemain terbaik dunia itu ke Santiago Bernabeu dengan nilai sekitar €62 juta.

Setelah pindah ke Real Madrid, pemain asal Portugal itu menerima hujatan dan ancaman keras dari para penggemar Barcelona. Salah satu momen yang diingat adalah saat Luis Figo melakukan tendangan sudut pada menit ke-72 dalam pertandingan ‘El Clasico’, lalu dia dilempar kepala babi dan suasana di stadion semakin ricuh yang memaksa pertandingan dihentikan sementara.

Pemain dengan penampilan terbanyak di ‘El Clasico’

Sergio Ramos memimpin daftar dengan 47 kali dalam pertandingan ‘El Clasico’ sementara dengan Lionel Messi memiliki 46 kali.

Siapa pencetak gol terbanyak dalam sejarah ‘El Clasico’ ?

Lionel Messi adalah pencetak gol terbanyak ‘El Clasico’ dengan 26 gol. Rekor ini mungkin akan memakan waktu lama untuk dipecahkan.

Kisah di balik skor 11-1

Di leg kedua semifinal Copa del Generalisimo (sebelum berubah nama menjadi Copa Del Rey). Barcelona kalah 1-11 melawan Real Madrid, meskipun tim Catalan mengalahkan Real Madrid dengan skor 3-0 di leg pertama.

Hasil yang luar biasa ini dipengaruhi oleh masalah politik ketika Spanyol berada di bawah kepemimpinan Jenderal Franco. Sebelum pertandingan, para pemain Barca telah menyampaikan pesan dari Direktur Keamanan Negara tentang ‘kemurahan hati’ dalam menjaga Catalonia sebagai bagian dari Republik.

Tidak ada ancaman, tetapi setiap pemain mengerti seperti apa konsekuensinya jika Barcelona mengalahkan Real Madrid saat itu. Mereka bermain dengan beban dan kehilangan semangat setelah kalah 0-8 di babak pertama.

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -spot_img

Most Popular

Recent Comments