Trend adopsi spirit doll di kalangan artis saat ini tengah banyak disoroti masyarakat dan pihak KPAI. Melihat trend dari kalangan artis terhadap adopsi spirit doll tersebut membuat pihak Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) menyikapi dari trend tersebut.
Adanya perubahan perilaku masyarakat yang mana masih jumud terhadap pandemi, sehingga masyarakat akan lebih baik untuk bisa mengadopsi anak terlantar karena pandemi.
Terdapat angka data anak terlantar mencapai 67.368 yang mana data tersebut dihasilkan dalam data Kadiv Monev KPAI, Jasa Putra memberi penjelasan bahwa data tersebut akan terus bertambah karena ada kasus bayi dibuang dan terlantar dengan jumlah cukup besar.
Banyak anak-anak kehilangan orang tua semasa pandemi Covid 19 dan angkanya bisa mencapai nominal 30.766 anak. Karena itu pemerintah sendiri mencari para calon orang tua pengganti untuk bisa mendapat solusi lebih permanen.
Pihak KPAI sendiri mengimbau secara luas untuk mengambil bagian dalam mempersiapkan orang tua pengganti. Tidak hanya itu, situasi di Indonesia sendiri masih rentan bencana, sehingga masih ada konflik yang membuat anak-anak kehilangan figur dari ayah dan ibu.
Para anak-anak terlantar tersebut membutuhkan kasih sayang orang dan juga perhatian penuh untuk bisa tumbuh dan berkembang lebih maksimal. Sehingga dari publik figur ataupun artis yang mengadopsi boneka arwah tersebut sebaiknya mencermati seperti apa program dari pemerintah untuk bisa mengadopsi anak-anak terlantar.
Banyak pihak justru menyayangkan adanya fenomena dari adopsi boneka arwah yang mana hingga sekarang belum terlalu baik dilakukan dan bisa dialihkan untuk mengadopsi anak terlantar.
KPAI sendiri juga menyayangkan bahwa masyarakat masih tertarik dengan adanya spirit doll sebagai pengganti bayu. Meskipun ada beberapa perhitungan dari peran boneka arwah untuk bidang kesehatan dan pendidikan masih bisa diperhitungkan dengan tepat.
Ada potensi dimana anak-anak justru tidak mendapat kasih sayang dari ayah dan ibu, sehingga dengan cara-cara untuk bisa memilih bayo secara real dibandingkan boneka arwah.