Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Jalan Tol Balikpapan-Samarinda Seksi Balikpapan-Samboja (Seksi I dan V), Selasa (24/8) di Gerbang Tol Manggar, Balikpapan, Kalimantan Timur (Kaltim).
Peresmian tersebut menandai telah rampungnya proyek pembangunan jalan tol pertama di Pulau Kalimantan sepanjang 97,27 kilometer.
“Sore hari ini alhamdulillah telah selesai seluruh ruas Jalan Tol Balikpapan-Samarinda sepanjang 97,3 kilometer, telah tuntas diselesaikan, telah tuntas dikerjakan. Ini juga menjadi momen bersejarah karena Tol Balikpapan-Samarinda merupakan jalan tol pertama di Pulau Kalimantan. Ini capaian yang patut kita syukuri,†ujar Presiden Jokowi.
Presiden Jokowi menambahkan, pembangunan infrastruktur harus merata hingga ke seluruh penjuru Tanah Air. “Kita ingin pembangunan infrastruktur itu tidak hanya terpusat di Pulau Jawa saja atau di Pulau Sumatra, tapi juga merata ke pulau-pulau yang lain,†imbuhnya.
Secara keseluruhan Jalan Tol Balikpapan-Samarinda terdiri dari lima seksi. Selain Seksi I ruas Karang Joang-Samboja (21,66 kilometer) dan Seksi V ruas Manggar-Karang Joang (10,74 kilometer) yang diresmikan pada hari Selasa (24/8), terdapat juga Seksi II ruas Samboja-Muara Jawa (30,98 kilometer), Seksi III ruas Muara Jawa-Palaran (17,30 kilometer), dan Seksi IV ruas Palaran-Simpang Mahkota 2 (16,59 kilometer). Ketiga seksi tersebut telah diresmikan Presiden Joko Widodo pada tahun 2019.
Kehadiran jalan tol ini akan memangkas waktu tempuh Balikpapan-Samarinda hingga 50 persen. Kepala Negara mengharapkan dengan selesai dan berfungsinya jalan tol ini akan menciptakan titik-titik pertumbuhan ekonomi baru di Kaltim. Selain itu, juga diharapkan dapat memperbaiki jaringan logistik sehingga menjadi lebih cepat dan efisien sekaligus memicu meningkatnya daya saing terutama untuk komoditas yang diproduksi di Kaltim.
“Akses semakin lancar dan bisa menurunkan biaya logistik. Dan, tentu saja produk-produk ekspor dari provinsi ini akan memiliki daya saing yang tinggi sehingga menjadikan ekonomi di Provinsi Kalimantan Timur semakin efisien dan semakin kompetitif,†pungkasnya.
Turut mendampingi Presiden dalam peresmian yaitu Menteri Pertahanan Prabowo, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, dan Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor.