Wednesday, June 18, 2025
spot_img
HomeHealthProgram Cek Kesehatan Gratis Sudah Diikuti 8 Juta Jiwa

Program Cek Kesehatan Gratis Sudah Diikuti 8 Juta Jiwa

INAKINI.COM – Pemerintah Indonesia melalui Program Cek Kesehatan Gratis (CKG) terus menunjukkan komitmen kuat dalam menjamin hak kesehatan masyarakat Indonesia. Terbukti, program ini telah menjangkau 8,2 juta jiwa per Juni 2025.

Target program CKG menjangkau 280 juta penduduk dalam 5 tahun dan menjadi salah satu program pemeriksaan kesehatan terbesar di dunia. Pada tahun pertama, Cek Kesehatan Gratis (CKG) menargetkan 60 juta orang, dengan rencana anggaran sebesar Rp4,7 triliun dari Anggaran Pendapatan dan Balanja Negara (APBN) 2025.

Tenaga Ahli Utama Kantor Komunikasi Kepresidenan atau Presidential Communication Office (PCO) Prita Laura mengatakan anggaran sebesar ini setara dengan pembangunan infrastruktur vital di negara maju.

“Swedia atau Finlandia jumlah tersebut cukup untuk mendanai operasional transportasi publik kota selama satu tahun penuh,” kata Prita pada Jumat (13/6/2025).

Lanjutnya, Indonesia menghadapi beban besar dari penyakit tidak menular seperti diabetes, hipertensi, stroke, dan gagal ginjal. Penyakit itu menyumbang lebih dari 500 ribu kematian per tahun.

Maka, kata Prita deteksi dini melalui CKG menjadi langkah penting untuk mencegah kondisi kronis yang mahal dan sulit ditangani. CKG dirancang sebagai hadiah ulang tahun dari negara.

Setiap warga berhak mendapatkan pemeriksaan kesehatan gratis yang nilainya bisa mencapai lebih dari Rp1juta jika dilakukan secara mandiri agar dapat mendeteksi dini risiko kesehatan yang dihadapinya.

Namun pada perkembangannya, Prita mengatakan antusiasme masyarakat yang ingin memeriksakan kesehatan semakin tinggi. Maka dari itu, Kementerian Kesehatan membuka program CKG bagi komunitas.

Organisasi kemasyarakatan, badan usaha milik negara, perusahaan swasta bahkan kelompok hobi pun sekarang sudah, sedang dan akan menikmati CKG bersama.

“Kolaborasi nyata antara puluhan ribu Puskesmas, ratusan dinas kesehatan, Kementerian Kesehatan, dan Kabinet Merah Putih yang solid. Semua anggota kabinet terlibat aktif mempromosikan CKG,” ujar Prita.

Program CKG Sekolah

Program CKG Sekolah akan dilakukan di jenjang pendidikan dasar dan menengah mulai Juli 2025 dan menjangkau hingga 50 juta siswa, yang bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan, Dinas Kesehatan, dan sekolah-sekolah di seluruh Indonesia.

Pemeriksaan CKG akan difokuskan pada aspek kesehatan anak dan remaja, gizi, tumbuh kembang, penglihatan, pendengaran, dan kesehatan mental. Partisipasi tertinggi berasal dari Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Jawa Barat, yangmenyumbang sekitar 60 persen total peserta.

Dinas Kesehatan Jawa Tengan menyatakan bahwa kunci keberhasilan Jawa Tengah dalam tingginya partisipasi masyarakat di Program CKG karena sinergis dengan inovasi program daerah Speling atau Dokter Spesialis Keliling yang diluncurkan pada 4 Maret 2025.

Program Speling fokus pada layanan kesehatan yang menghadirkan berbagai dokter spesialis, langsung ke desa-desa, terutama di wilayah miskin. Pemeriksaan dilakukan di balai desa, sehingga warga tidak perlu pergi jauh ke puskesmas atau rumah sakit.

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -spot_img

Most Popular

Recent Comments