Thursday, December 12, 2024
spot_img
HomeNewsPersiapan Infrastruktur IKN Berlanjut, ASN Mulai Pindah pada 2025

Persiapan Infrastruktur IKN Berlanjut, ASN Mulai Pindah pada 2025

INAKINI.COM – Wakil Menteri (Wamen) Pekerjaan Umum (PU) Diana Kusumastuti memastikan kesiapan infrastruktur dasar di Ibu Kota Nusantara (IKN) untuk mendukung pemindahan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang direncanakan pada awal tahun 2025.

Pemindahan ibu kota negara secara resmi dijadwalkan pada tahun 2028, dengan Presiden Indonesia Prabowo Subianto berencana mulai berkantor di IKN pada 17 Agustus 2028.

“Kami tetap semangat menyelesaikan IKN. Alokasi anggaran untuk pembangunan infrastrukturnya juga telah disiapkan. Persiapan pemindahan ASN ke IKN sudah mulai dilakukan dari sekarang,” ujar Diana Kusumastuti dalam Rapat Strategi Re-Introduksi IKN di Kantor Otorita IKN (OIKN), Jakarta pada Senin (9/12/2024).

Hingga saat ini, Kementerian PU telah menyelesaikan 109 paket pekerjaan infrastruktur di IKN dengan total nilai Rp89 triliun, mencapai progres 61,7 persen. Progres pembangunan dibagi dalam tiga batch:

  1. Batch 1 (2020–Maret 2023): 40 paket dengan nilai Rp25,1 triliun (95,8 persen).
  2. Batch 2 (April–November 2023): 31 paket dengan nilai Rp27,6 triliun (75,1 persen).
  3. Batch 3 (Desember 2023–2024): 38 paket dengan nilai Rp36,2 triliun (27,9 persen).

Diana Kusumastuti menambahkan bahwa beberapa infrastruktur utama ditargetkan selesai pada Desember 2024 dan direncanakan untuk diresmikan dalam waktu dekat. Infrastruktur tersebut meliputi Istana Garuda, Kantor Sekretariat Negara, serta Gedung dan Kawasan Kantor Kementerian Koordinator.

Selain pembangunan, Kementerian PU juga memprioritaskan pemeliharaan dan perawatan infrastruktur dasar seperti pengelolaan air minum, listrik, dan sanitasi.

“Kita harus memastikan ASN dan warga lainnya yang pindah ke IKN merasa nyaman tinggal di sana,” kata Diana Kusumastuti.

Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Basuki Hadimuljono menyampaikan apresiasi atas kerja sama Kementerian PU dan berbagai Kementerian/Lembaga dalam mendukung penyelesaian IKN. “Penyelesaian IKN ini memerlukan kolaborasi kita semua. IKN jangan dianggap hanya sebagai proyek, tetapi program besar yang harus diselesaikan bersama,” ungkap Basuki Hadimuljono.

Pemindahan IKN ke Kalimantan Timur ini menjadi salah satu prioritas nasional di tengah ancaman peningkatan muka air laut yang mengancam wilayah Jakarta. Presiden Prabowo Subianto terus mendorong percepatan pembangunan IKN sebagai langkah strategis untuk masa depan bangsa.

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -spot_img

Most Popular

Recent Comments