Pada Q3 (kuartal III) tahun 2021, karyawan yang bekerja di perusahaan di bidang teknologi dianggap memiliki tingkat kebahagiaan terbaik di Indonesia.
Hal itu diungkap oleh hasil riset terbaru tentang tingkat kebahagiaan karyawan di Q3 2021 oleh RevoU, perusahaan rintisan di bidang teknologi edukasi.
Dalam laporan tersebut, RevoU mengumpulkan dua data sebagai bahan perbandingan untuk menemukan perusahaan yang karyawannya paling bahagia di Indonesia.
Data yang pertama mengenai rata-rata rating, sedangkan data yang kedua adalah jumlah ulasan yang sumbernya diambil dari Jobstreet dan Glass door.
Jika data yang dikumpulkan memiliki rata-rata rating yang sama terhadap suatu perusahaan, maka jumlah ulasan terbanyak menjadi dasar untuk dibuat peringkat.
Dan untuk mendapatkan hasil riset Q3 2021, 54 perusahaan dari berbagai bidang yang beroperasi di Indonesia dikumpulkan oleh RevoU dan telah memenuhi persyaratan seperti memiliki minimal 5 ulasan di masing-masing platform
Tak hanya itu, RevoU juga menambahkan informasi terkait jumlah dan penambahan karyawan dalam tiga bulan terakhir dari setiap perusahaan yang datanya diambil dari LinkedIn Premium Insight.
Berdasarkan riset tersebut, RevoU mengungkapkan 15 perusahaan dengan peringkat kebahagiaan karyawan terbaik pada Q3 2021:
- GudangAda (rating: 4.7 – 175 ulasan)
- Payfazz (rating: 4.7 – 27 ulasan)
- HappyFresh (rating: 4.65 – 33 ulasan)
- Mekari (rating: 4.55 – 106 ulasan)
- DANA (rating: 4.55 – 39 ulasan)
- RedDoorz (rating: 4.5 – 140 ulasan)
- Tiket (rating: 4.5 – 84 ulasan)
- HarukaEDU (rating: 4.5 – 27 ulasan)
- Tokopedia (rating: 4.45 – 555 ulasan)
- ZALORA (rating: 4.45 – 69 ulasan)
- Quipper (rating: 4.45 – 64 ulasan)
- DOKU (rating: 4.45 – 19 ulasan)
- Grab (rating: 4.4 – 372 ulasan)
- Moka (rating: 4.4 – 118 ulasan)
- Dekoruma (rating: 4.4 – 19 ulasan)
Dalam laporannya, RevoU menyatakan: “15 perusahaan terbaik bergerak di bidang teknologi.â€Â
Sebagai informasi tambahan, GudangAda yang menempati posisi pertama merupakan sebuah B2B e-commerce tempat jual beli online pedagang grosir dan eceran barang kebutuhan sehari-hari.
Kemudian, daftar tersebut mengungkapkan bahwa 14 perusahaan lainnya terdapat tiga yang bergerak di bidang fintech, tiga di bidang e-commerce, dua di bidang travel, dua di bidang edutech, dua di bidang SaaS (software as a service), satu di bidang furniture dan satu di bidang hail riding.
Namun dari 15 perusahaan, ada empat yang berasal dari luar Indonesia yaitu Grab, RedDoorz, Quipper dan Zalora.