INAKINI.COM – Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menghimbau kepada masyarakat untuk menjadikan waspada bencana sebagai gaya hidup.
Menko PMK tersebut mengingatkan bahwa posisi geografis Indonesia sendiri masih rawan bencana.
Dilansir dari data terbaru BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana) kejadian bencana di tahun 2021 mengalami peningkatan cukup banyak mencapai 16 persen dibandingkan kejadian bencana tahun 2020.
Baca Juga : Mulai Januari 2023, Akses Bayar Tarif Transjakarta Dapat via Gopay
Begitu juga dari masyarakat yang mendapat dampaknya dan mengungsi juga mengalami peningkatan sebesar 12 persen.
Menjadi satu data penting bahwa sudah tercatat sebanyak 3.350 kejadian bencana alam terjadi di Indonesia sampai 12 Desember 2022.
Pada kejadian bencana alam tersebut masih didominasi cuaca ekstrem diantaranya tanah longsor hingga banjir.
Baca Juga : JD.ID PHK Karyawan Besaran Pesangon 3 Kali Gaji Dengan Masa Kerja Kurang 1 Tahun
Bencana alam tersebut sudah memberi dampak korban jiwa mencapai 565 dan hilang 43 jiwa, sampai 8.703 luka-luka hingga mendapat dampak sampai lebih dari 5 juta jiwa mengungsi.
“Kondisi tersebut pastinya jadi refleksi bahwa masih diperlukan sikap siaga dan waspada dalam menghadapi ketidakpastian sangat penting,†kata Muhadjir pada Rabu 14 Desember 2022.
Baca Juga : OK OCE Berjalan 6 Tahun, Sandiaga Uno: Berhasil Ciptakan 1.4 Juta Lapangan Kerja