INAKINI.COM – Produksi gula tebu di Indonesia perlu digenjot kembali dengan tujuan bisa memenuhi semua kebutuhan pasar.
Melihat dari pergerakan produk gula di pasaran, PT Pupuk Indonesia bersama anak usahanya PT Pupuk Kujang Cikampek, dan PT RNI Holding Pangan ID FOOD beserta PT PG Rajawali II terus berupaya dalam menambah produktivitas tanaman tebu.
Program Makmur yang sudah diadakan di Desa Pasirbungur, Kecamatan Purwadadi, Kabupaten Subang, Jawa Barat diharapkan bisa mendorong jumlah produksi gula nasional.
Pihak Wakil Direktur Utama Pupuk Indonesia, Nugroho Christijanto memberi pernyataan bahwa dari hasil panen tebu telah mampu mendukung jumlah produktivitas tanaman tebu yang dari angka 60- ton menjadi 104 ton per hektar.
Baca Juga : Menkeu Perkirakan Penerimaan Negara 2023 Meningkat Capai Rp 2.443,6 Triliun
Terdapat peningkatan mencapai 73% yang mana Nugroho sendiri berharap semua petani tebu mendapatkan manfaat dari program Makmur tersebut.
Dalam menjalankan program Makmur inilah ada proses pendampingan dan meningkatkan produktivitas tanamannya lebih berkualitas.