Friday, November 22, 2024
spot_img
HomeNewsHendi Ungkap Angka Kasus Kematian di Semarang Didominasi Pasien yang Belum Divaksin

Hendi Ungkap Angka Kasus Kematian di Semarang Didominasi Pasien yang Belum Divaksin

Angka kasus Covid 19 di Jawa Tengah termasuk Semarang masih terus mengalami peningkatan. Bahkan jumlah pasien meninggal dunia akibat Covid 19 di Kota Semarang periode 2022 sudah mencapai 53 orang.

Melihat hal tersebut Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi memberi pernyataan bahwa hampir semua pasien yang meninggal dunia belum mendapatkan vaksinasi.

Pada Selasa, 22/2/2022 jumlah pasien meninggal dunia mencapai 53 orang, kemudian 29 orang diantaranya masih belum divaksin lengkap bahkan ada yang belum mendapat vaksin.

Baca Juga : Menko Perekonomian: Proporsi Kasus Covid-19 Luar Jawa-Bali Meningkat, BOR Terkendali

Ada 24 pasien lainnya meninggal karena Covid 19 yang mana masih memiliki penyakit penyerta ataupun masuk dlaam usia lansia.

Walikota Semarang tersebut juga memantau status dari PPKM di Kota Semarang yang mana masih naik dari level 2 ke level 3 karena dari waktu satu minggu terakhir angka kasus Covid 19 di Semarang masih terus meningkat secara signifikan.

Sedangkan dari jumlah penderita Covid 19 di Kota Semarang pada Selasa juga tercatat mencapai 746 orang. Dari Pemkot Semarang juga sudah melakukan penyesuaian dengan membuat kebijakan mengacu pada ketentuan PPKM Level 3.

Ada pembatasan jumlah pengunjung tempat hiburan maksimal 60 persen dari kapasitas ruang hingga adanya pembatasan dari tamu di acara pernikahan maksimal 25 persen dari total kapasitas ruang tanpa sajian makanan di tempat.

Hendi juga memberi sanksi tegas kepada pelaku usaha yang kedapatan melanggar PPKM termasuk pencabutan izin usaha.

Baca Juga : Presiden Lantik Gubernur Lemhannas Dan Kepala Badan Pangan Nasional

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -spot_img

Most Popular

Recent Comments