INAKINI.COM – Prestasi kembali diraih pihak PT PP Persero Tbk PTPP sebagai perusahaan kontruksi serta investasi ternama sekaligus terbesar di Indonesia.
PTPP Persero mampu menambah dua kontrak terbaru yang diambil dari pembangunan Ibu Kota Nusantara atau IKN.
Nantinya PTPP tersebut menjadi pemimpin konsorsium yang dibagi porsinya dari 55% di dalam total kontrak mencapai Rp 2.9 triliun.
Baca Juga : Dewan Pers Rilis Layanan Aplikasi Aduan Elektronik, Berikut Penjelasannya
Dua proyek nantinya dibagi menggunakan beberapa klasifikasi. Proyek pembangunan Gedung Kantor Presiden Kawasan Istana Kepresidenan mencapai angka Rp 1.56 triliun.
Selain itu, PTPP juga mendapatkan proyek pembangunan Bangunan Gedung Istana Negara dan Lapangan Upaca pada Kawasan Istana Kepresidenan dengan anggaran total mencapai Rp 1.34 triliun.
Pihak Corporate Secretary PTPP Bakhtiyar Efendi memberi pernyataan bahwa PTPP menjadi leader konsorsium di pekerjaan kedua yang mana masing-masing memiliki besaran 55%.
Adanya nilai kontralk mencapai Rp 2.9 triliun tersebut memberikan porsi perseroan dengan total 55% hingga kontrak baru dua proyek mencapai angka Rp 1.59 triliun.
Baca Juga : Jadwal Samsat Keliling Cirebon 2 November 2022, Simak Data dan Persyaratannya
“Adanya pertambahan dua proyek inilah, PTPP masih mendapat total enam proyek mencapai angka Rp 2.9 triliun di IKN. Bahkan, PTPP menjadi kontraktor dengan nilai kontrak terbanyak di IKN sampai sekarang,†kata Bakhtiyar Efendi.
Efendi memberi tambahan di dalam status proyek PTPP terus memberi kualitas terbaik sesuai trademark PP yang memberi poin fokus teknologi, inovasi, keselamatan di semua proyeknya.
