INAKINI.COM – Banyak korban KDRT terbukti masih enggan lapor hingga mencabut laporan ke polisi karena beberapa hal.
Tidak semua orang memiliki keberanian untuk melaporkan kekerasan rumah tangga yang tengah dialaminya.
Kasus kekerasan di rumah tangga seperti halnya dialami Lesti Kejora menjadi sorota publik.
Meskipun sudah dilaporkan ke pihak berwajib, namun Lesti Kejora memutuskan mencabut laporannya karena beberapa alasan.
Kita bisa melihat bagaimana tidak semua orang yang mengalami KDRT melaporkan kondisinya ke pihak polisi karena beberapa penyebab.
Kami merangkum dari berbagai sumber bahwa ada faktor penyebab korban KDRT masih enggan melaporkan kasusnya ke pihak polisi.
Untuk lebih jelasnya mari kita simak seperti apa faktor penyebab kenapa korban KDRT masih enggan melaporkan kondisinya ke pihak berwajib.
Baca Juga : 4 Cara Atasi Pertengkaran di Ruang Lingkup Sahabat, Cermati Agar Tak Berkepanjangan
Masih merasa malu
Rasa malu menjadi faktor utama kenapa seseorang enggan melaporkan kasus KDRT di dalam rumah tangganya.
Kasus kekerasan dalam rumah tangga dianggap masih bukan urusan yang diumbar karena faktor privasi.
Hanya saja pada beberapa kondisi pihak korban KDRT masih bingung meminta bantuan kemana.
Selanjutnya dari pihak polisi dan juga beberapa tenaga profesional juga melihat dari kekerasan di rumah tangga tidak teratasi karena faktor malu pihak korban KDRT.
Ada harapan pelaku KDRT bisa berubah
Seperti halnya dari kasus KDRT Lesti Kejora bahwa ada pencabutan laporan KDRT ke pihak polisi karena harapan pelaku KDRT bisa berubah.
Terkadang alasan umum tersebut menjadi dasar seorang korban KDRT enggan melaporkan kasusnya ke pihak polisi.
Sedangkan dari potensi cerai juga masih diperhitungkan, sehingga tekanan dari keluarga dan rasa malu membuat korban KDRT enggan melapor ke polisi.
Baca Juga : Waspada Tanda Suami Selingkuh, Modus Sibuk Kerja Paling Banyak Jadi Alibi
Adanya teror dari pihak pelaku KDRT
Beberapa teror kepada korban bisa membuat kurang nyaman dan tidak aman. Maka dari itu lebih baik para korban KDRT tidak melaporkan kasusnya ke polisi. ***
Tentu saja dari teror pihak pelaku KDRT menjadi alasan korban KDRT tidak berminat melaporkan kasusnya ke pihak berwajib.
