Proses menyusui menjadi momen penting untuk bisa terus memberi nutrisi penting bagi si kecil. Hanya saja terkadang kapasitas air ASI tidak selalu tersedia penuh, sehingga ada momen dimana Anda perlu mencermati apa saja faktor utama kadar ASI menurun pada ibu menyusui.
Faktor Penyebab Kadar ASI Menurun
Bagi ibu menyusui pastinya melihat seperti apa perhitungan dari durasi dan juga jadwal menyusui. Namun, pada waktu tertentu ada kondisi dimana kadar ASI menurun hingga memberi gangguan pada proses menyusui. Maka dari itu ada beberapa faktor penyebab kenapa kadar ASI bisa menurun seperti pada ulasan berikut ini.
Merasa Cemas dan Stress Berlebihan
Kondisi stres berlebihan menjadi penyebab kenapa pasokan ASI bisa menurun. Terutama pada beberapa minggu pertama setelah melahirkan pastinya ada faktor berkurangnya jam tidur, kemudian adanya penyesuaian kadar hormon yang perlu diperhatikan.
Ketika perubahan kadar hormon kortisol ini bisa mengurangi produksi ASI, sebaiknya konsultasikan ke dokter ataupun mencari pengganti ASI.
Terlalu Sedikit Makan dan Minum
Ada kebiasaan dimana setelah melahirkan kondisi berat badan bertambah dan melakukan diet untuk menurunkan berat badan. Dari proses diet tersebut ada pengurangan asupan makanan dan minuman. Sehingga dari proses diet perlu dicermait kembali asupan minuman dan makanan agar tetap seimbang hingga tidak menganggu proses produksi ASI.
Selain itu, Anda bisa menggunakan metode konsumsi camilan sehat seperti apel, selai kacang, hingga beberapa makanan ringan lainnya.
Sakit
Pastinya kondisi sakit memberi pengaruh cukup besar pada produksi ASI. Beberapa serangan virus flu menjadi satu faktor penyebab terbesar kenapa produksi ASI sendiri mengalami gangguan. Bahkan penurunan nafsu makan pada kondisi sakit menjadi satu penyebab kenapa produksi ASI bisa menurun.
Adanya Gaya Hidup Kurang Sehat
Gaya hidup seperti merokok, mengkonsumsi kafein, dan minum alkohol menjadi satu kondisi kurang baik bahkan kebiasaan ini sebaiknya bisa dihindari. Proses menyusui perlu kesehatan lebih prima, dan juga kondisi air ASI lebih baik. Karena itu hindari minuman bersoda, mengkonsumi kafein berlebihan, dan sebisa mungkin jaga agar tubuh tidak dehidrasi.
