PT Nindya Karya (Persero) (Nindya) dan Kementerian Tenaga Kerja Indonesia (Kemnaker) dalam hal ini Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (Dirjen Binalavoltas) tandatangani nota kesepahaman bersama (MoU) tentang peningkatan kompetensi sumber daya manusia bidang konstruksi melalui penyelenggaraan pelatihan vokasi dan pemagangan pada senin (13/12).
Dilangsungkan di ruang tri dharma Kemnaker, Jakarta, Nindya menjadi salah satu dari 14 mitra instansi yang melakukan penandatanganan MoU tersebut dalam rangka mengakselerasi peningkatan kompetensi SDM di Indonesia di bidang konstruksi yang nantinya akan diselenggarakan di Balai Latihan Kerja (BLK) yang ditunjuk.
Hadir melaksanakan penandatanganan, Direktur Keuangan, SDM dan Manajemen Risiko Nindya Sri Haryanto sedangkan dari Kemnaker diwakili oleh Direktur Jenderal Binalavoltas Budi Hartawan serta disaksikan langsung oleh Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah.
Dalam sambutannya dihadapan seluruh mitra instansi yang melakukan penandatanganan MoU, Menaker Ida Fauziyah menyampaikan pentingnya kerja sama ini dalam mencapai akselerasi peningkatan kompetensi SDM Indonesia. “Kami akan terus model kerja sama ini ke seluruh Indonesia melalui balai – balai pelatihan vokasi kami. Kami sangat yakin dengan model kerja sama ini maka komitmen dan dukungan industri makin besar untuk pengembangan SDM Indonesia.â€
Adapun tindak lanjut dari MoU ini nantinya Nindyabekerja sama dengan Kemnaker akan melaksanakan tugas dan tanggungjawab meliputi pengembangan program kurikulum dan modul pelatihan; penyedian sarana dan prasarana pelatihan; peningkatan kapasitas instruktur; penyediaan tenaga ahli pengajar; penyelenggaraan pelatihan berbasis kompetensi serta pemagangan peserta pelatihan.