Indonesia harus mengakui keunggulan Australia dengan selisih satu gol pada pertandingan leg 2 kualifikasi Piala Asia U-23 yang digelar di Central Republican Stadium, Dushanbe, Tajikistan, pada Jumat malam (29/10/2021).
Pada pertandingan itu, gol semata wayang Patrick Wood di awal babak pertama menjadi penentu kemenangan Socceroos muda.
Dan pasca-pertandingan, Shin Tae-yong selaku pelatih timnas Indonesia U-23 mengatakan bahwa timnya memiliki satu kesalahan fatal yang menyebabkan kekalahan.
“Penampilan tim memang bagus secara keseluruhan, tapi kesalahan fatal terjadi saat set-piece, momen dimana kami kebobolan,†kata Shin Tae-yong.
Taufik Hidayat adalah pemain yang melakukan blunder saat mengantisipasi tendangan bebas Fabian Monge sehingga bola bergulir bebas dan Patrick Wood dengan mudah menceploskannya ke gawang yang dijaga Ernando Ari.
Setelah tertinggal, tim Garuda Muda mampu mengimbangi permainan Australia dan bahkan memiliki beberapa peluang namun gagal memanfaatkannya dengan baik. Dimana hal itu menjadi salah satu evaluasi dari STY.
“Ada beberapa hal yang perlu dievaluasi, salah satunya adalah penyelesaian akhir karena kami mendapat beberapa peluang yang bisa mengubah hasil pertandingan,†tambah pelatih asal Korea Selatan itu.
Masalah fisik
Evaluasi kedua dari STY adalah tentang kebugaran atau fisik para pemainnya, yang dinilai kurang mantap dalam mengontrol stamina.
“Para pemain memang terlihat bermasalah pada fisik, dan itu yang perlu diperbaiki sejak awal. Mungkin mereka tidak merasakan saat bertanding di liga (Liga 1 Indonesia), tapi pertandingan internasional adalah sesuatu yang jauh berbeda,†ungkap STY.
“Apalagi saat membela tim nasional harus menunjukkan lebih dari 100% kemampuan.â€
Meskipun demikian, Shin Tae-yong memuji determinasi timnya dengan mengatakan: “Saya ingin mengapresiasi kerja keras semua pemain dan berterima kasih. Ada peningkatan dari determinasi pertandingan.â€
Indonesia gagal lolos ke putaran final Piala Asia U-23 setelah kalah dua kali dari Australia, di leg 1 dengan skor 2-3 dan leg 2 dengan skor 1-0, yang secara agregat adalah 4-2.