INAKINI.COM – Partai NasDem secara resmi memilih Anies Baswedan sebagai capres pada Pilpres 2024 mendatang.
Namun, keputusan NasDem tersebut tidak semua didukung oleh kadernya.
Tercatat sudah ada tiga kader yang resmi keluar dari NasDem lantaran tidak sejalan lagi dengan sistem partai Nasdem.
- Niluh Djelantik
Pada urutan pertama ada Niuh Djelantik yang mana memutuskan pamit keluar dari Partai NasDem yang sebelumnya menjabat Ketua Departemen Bidang UMKM DPP Partai NasDem.
Niluh Djelantik sendiri mengumumkan pengunduran dirinya sebagai kader Partai NasDem melalui akun Twitternya.
Meskipun tidak memiliki masalah pribadi dengan Anies Baswedan, ternyata Niluh Djelantik sendiri merasakan sudah tidak sejalan lagi dengan Partai NasDem.
“Anies Baswedan berada di seberang kami, kami tidak ada masalah dengan beliau pribadi, karena pada saat beliau jadi jubir capres Pak Jokowi itu kami menyambut dengan sangat baik. Kami percaya beliau membawa pesan baik untuk bisa membuat negara ini lebih baik, hingga dilantik menjadi menteri, siapapun pilihan Pak Jokowi kami support,†kata Niluh dilansir dari halaman Detik.com pada Selasa 4 Oktober 2022.
- Fredriek Lumalente
Berikutnya ada kes Ketua DPW Gerakan Restorasi Pedagang dan UMKM NasDem Sulawesi Utara, Fedriek Didi Roa Lumalente.
Fredriek sendiri mengakui sudah tidak cocok dengan Anies Baswedan. Dia juga telah berbincang bersama Niluh sebelum memutuskan keluar dari Partai NasDem.
“Saya dengan Niluh di Bali, kami bercerita, Saya kan tidak terlalu suka ke Anies, jadi keluar saja. Sebagai kader saya mundur,†kata Fredriek dilansir dari halaman Detik.com Kamis 6 Oktober 2022.
- Panji Astika
Seorang Panji Astika juga memutuskan keluar dari Partai NasDem.
Wakil Ketua Bidang hubungan Eksekutif di NasDem Bali, Anak Agung Ngurah Panji Astika memutuskan tidak meneruskan karir politiknya bersama NasDem.
Hermawi Taslim mengutarakan pratai tidak kehilangan kader setelah dekralrasi Anies.
Bahkan Hermawi sendiri mengatakan kekuatan dari Partai NasDem justru bertambah setelah mengusung Anies Baswedan sebagai capres Pilpres 2024.
Hermawi menyebutkan ada kurang lebih 3.601 kader baru masuk ke bagian partai NasDem setelah deklarasi Anies Baswedan sebagai capres 2024.