Thursday, November 21, 2024
spot_img
HomeAutomotiveMenhub Groundbreaking Pembangunan LRT Rute Velodrome-Manggarai

Menhub Groundbreaking Pembangunan LRT Rute Velodrome-Manggarai

INAKINI.COM – Menteri Perhubungan Indonesia (Menhub) Budi Karya Sumadi melakukan groundbreaking pembangunan Lintas Raya Terpadu (LRT) Fase 1B rute Velodrome-Manggarai pada Senin (30/10) di kawasan Velodrome, Jakarta Timur.

“Dengan mengucapkan bismillahirrahmanirahim pada hari ini Groundbreaking Project LRT (Light Rail Transit) Fase 1B Manggarai secara resmi saya nyatakan dimulai,” ujar Menhub.

Budi Karya Sumadi menyampaikan apresiasi kepada pemerintah daerah (pemda) yang telah memberikan perhatian terhadap perkembangan angkutan massal perkotaan.

“Jakarta adalah satu kota yang menjadi pattern, satu model bagi kota-kota di Indonesia. Niatan baik dari pemda ini sangat diapresiasi karena dengan adanya anggaran dari pemda sendiri, inisiasi dari pemda sendiri, menghasilkan angkutan perkotaan akan menjadi contoh bagi provinsi-provinsi yang lain,” ucapnya.

Menhub pun menekankan arahan Presiden Jokowi mengenai pentingnya keberadaan angkutan massal perkotaan, tak hanya untuk menekan kemacetan tetapi juga membuka lapangan kerja dan memicu pergerakan ekonomi.

“Kami tadi berbincang bahwa dengan adanya ini nanti sampai ke Manggarai, maka integrasi daripada MRT, LRT, KRL, bahkan Kereta Cepat itu terintegrasi lebih baik. Sehingga, warga-warga bisa menggunakan dengan betul,” ujarnya.

Budi Karya Sumadi juga menekankan pentingnya keterhubungan atau integrasi antarmoda transportasi sehingga memudahkan mobilitas masyarakat.

“Itu harus menjadi satu perencanaan yang lebih matang. Katakan nanti berhenti di Pasar Pramuka harus disiapkan antarmoda untuk menuju ke tempat-tempat yang lain,” kata Menhub.

Direktur Utama PT Jakarta Propertindo (JakPro) Iwan Takwin mengatakan anggaran untuk proyek ini dibagi dalam beberapa bagian. Dia menyebutkan konstruksi LRT membutuhkan Rp 4,6 triliun.

“Kan ada macam-macam, ada biaya konstruksi, konsultan, dan lain-lain, jadi totalnya Rp 5,5 triliun. Kalau yang Rp 4,6 triliun ini untuk konstruksi saja,” ujar Iwan seusai groundbreaking LRT Jakarta di Stasiun LRT Velodrome, Jakarta Timur, Senin (30/10).

Rute LRT Velodrome-Manggarai membentang sepanjang 6,4 km serta memiliki 5 stasiun pemberhentian, yaitu Stasiun Pemuda Rawamangun, Stasiun Pramuka BPKP, Stasiun Pasar Pramuka, Stasiun Matraman, dan Stasiun Manggarai.

Sementara fase 1A yang telah terbangun memiliki enam stasiun dengan rincian Stasiun Pegangsaan Dua, Stasiun Boulevard Utara, Stasiun Boulevard Selatan, Stasiun Pulomas, Stasiun Equestrian, serta Stasiun Velodrome.

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -spot_img

Most Popular

Recent Comments