Pada kegiatan tersebut 35 warga mendapat pengetahuan tambahan sekaligus melakukan cek kesehatan meliputi cek gula darah hingga tekanan darah. Pemaparan program dan materi dilakukan mahasiswa serta dosen. Warga diberi materi seputar angka prevalensi kejadian diabetes melitus di Indonesia, informasi gejala sampai penanganan DM, hingga materi kecukupan nutrisi dan makanan. Pada sesi akhir, warga mengikuti post test yang sudah tersedia dan diakhiri sesi tanya jawab.
Pada hari kedua, warga mendapat materi seputar recall knowledge sebagai lanjutan materi di hari sebelumnya. Tidak lupa materi seputar diabetes melitus disampaikan kembali sekaligus mengikuti lomba menghias makanan dengan kandungan antioksidan tinggi.
Kegiatan pengabdian di masyarakat juga melakukan kuisioner sebagai analis respon warga terhadap kegiatan yang telah dilakukan. Hingga sampai di penutup pemberian hadiah untuk semua peserta pemenang sekaligus pemberian souvenir untuk semua peserta.
Kesimpulan dan harapan adanya program pendekatan di masyarakat ini diharapkan membuka wawasan masyarakat akan bahayanya diabetes melitus di kalangan anak maupun lansia.
Penulis: Rizky Darmawan, S.Si., M.Si. , Eziah Ika Lubada,S.Farm., M.Farm-Klin., Apt., dan Meyke Herina Syafitri S.Farm., M.Farm., Apt.
