Dari keterangan yang disampaikan Mahathir sendiri di rumpun ini orang pribumi gemar bertingkah seperti kepiting.
“Jadi kepiting hidup, kalau ada temannya mau naik ke atas, temannya ditarik kakinya diseret ke bawah. Ada lagi mau naik sampai di atas, ditarik lagi oleh temannya diseret ke bawah, itu sifat kepiting,†kata Prabowo.
“Betul guys? Saya ini sebetulnya grogi sama kalian ini. Panitia ini enggak beres, sampe pidato kebangsaan harus bicara kepiting,†kata Prabowo yang langsung disambut gelak tawa oleh semua kadernya.
Baca Juga : Antisipasi Parpol Catut Nama Masyarakat, Bawaslu Buka Posko Pengaduan
Prabowo sendiri telah memaparkan bahwa tidak mudah untuk bisa menjadi pemimpin, karena menurut Prabowo sendiri semakin tinggi jabatan seorang pemimpin, semakin kencang pula tantangan yang menerpanya.
“Jangan mengira jadi pimpinan politik itu mudah, semakin di tempat yang tinggi semakin diterpa oleh serangan-serangan yang tidak pernah berhenti, itikad baik dipelintir, niat baik diputer, itu adalah resiko pemimpin politik,†kata Prabowo.*